Aaah,
lagi dan ada lagi segerombolan orang
yang tidak sopan datang untuk mencuri hatikuu,, Ckckck.. tidak hanya
itu, mereka juga merampas semua pikiranku untuk memikirkan mereka.
Potongan demi
potongan rekaman terputar dan terus berputar diatas kepalaku. Siapa lagi mereka
kalau bukan muridku. Hahaha.. benar-benar aku sedang jatuh cinta dengan mereka
semuaa.
Aku yang saat ini sedang berada di dalam angkot
yang menuju ke Medan, tidak jarang tersenyum-senyum sendiri bahkan tergelak tak
tertahankan karena mengingat tingkah laku mereka yang super unyuuu dan
menggemaskan. Supir angkotpun heran melihatku tersenyum dan tertawa sendiri yang
ia lihat lewat kaca spionnya, Ntah apa yang ada dalam pikirannya, mungkin ia
mengira aku sudah gila, ya gila karena murid-muridku. Hahaha :D
Sering
Tanpa ku sadari, aku mendapati diriku sendiri sudah tergelak, senyum, dan
bahkan sedih, karena tiba-tiba mereka muncul dalam fikiranku, seperti mereka
yang selalu berebut mendapatkan tanganku
untuk dijabat dan diilayangkan ke dahi-dahi mereka yang lembut, mereka yang selalu kejar-kejaran ketika jam
istirahat, dan tngkah polos dalam menyapa serta menyambutku di pintu gerbang.
Tak jarang mereka juga sering menyemangatiku, menghiburku, bahkan memelukku. Tingkah
mereka yang lucu dan menggemaskan benar-benar mujarab untuk mengobati hatiku
yang sedang laraa.
Aaah, sangat susah menggambarkan
perasaan ibu pada kalian nak. Anak-anak ibu yang masih polos, bahkan banyak
yang belum baligh dan belum tau akan akikat hidup ini. Belum menemukan jati dirinya.
Ibu disini hanya sebentar untuk mendidik kalian.
Kelak, ibu harap jika kita suatu
saat nanti akan bertemu, kalian sudah menjadi orang yang sukses dunia sukses
akhirat ^_^
Besar harapan ibu kepada kalian
anak penerus bangsa dan agama ini, kalian juga akan melanjutkan tongkat sestafet
dakwah ini, teruslah menangkah, teruslah berjuang, untuk kemuliaan agama ini,
dan kemuliaan diri kita di hadapanNya. Semoga kalian semua menjadi pejuang
syariah dan khilafah, sayang ^_^
Jangan menjadi sampah masyarakat
yang merugikan bangsa dan agama ini, jangan menjadi orang yang kehadirannya tidak
diharapkan, malah ketidakhadirannya sangat menggembirakan masyarakat. Jadilah
sebaliknya ananda, dan itu semua bisa kamu wujudkan jika kamu tetap memegang
teguh syariat ini dan memperjuangkan serta menyebarluaskannya.
Jika kita tak
dapat bertemu di dunia, ibu harap kita bisa bertemu di jannahNya kelak. Aammmin
Uhibbukum fillah
all of my students . Lavyuuuu cz Allah~ <3 :*
Perbaungan, 9 Oktober 2014
Perbaungan, 9 Oktober 2014
No comments:
Post a Comment